PONOROGO, SINYALINDONESIA - Kodim 0802 Ponorogo hari ini menggelar Upacara Bendera 17 an bertempat di lapangan apel Kodim 0802 Ponorogo jalan Basuki Rahmat Nomor 38 Kota/Kabupaten Ponorogo, Senin (18/09/2023).
Adapun para pejabat Upacara Bendera Tujuh Belasan kali ini diantaranya yaitu Inspektur Upacara (Irup) dijabat oleh Kepala Staf Kodim 0802/Ponorogo, Mayor Inf Misirin mewakili Komandan Kodim 0802/Ponorogo, Letkol Inf Hirta Juni Adriansyah, S. Sos. M. Han. Selanjutnya Perwira Upacara adalah Pasipers Kodim 0802/ Ponorogo, Kapten Arm Amat Haryono serta Komandan Upacara dijabat oleh Danramil tipe B 0802/19 Ngebel, Kapten Inf Jamaludin.
Panglima Kodam V/ Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Farid Makruf, M.A. dalam Amanat pada Upacara Bendera Tujuh Belasan tanggal 18 September tahun 2023 yang dibaca Irup diantaranya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas dedikasi dan kinerja yang sudah dilaksanakan dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab.
Pangdam V/Brawijaya juga mengingatkan agar semua program kerja dan anggaran hendaknya terus dapat berjalan sesuai dengan pokok - pokok kebijakan dan prioritas sasaran yang telah ditetapkan berdasarkan bidang dan tugas pokok masing – masing yang intinya yaitu, terus tingkatkan kinerja, hindari pelanggaran, jaga hubungan baik dengan semua elemen serta tidak kalah penting yaitu jaga netralitas TNI pada Pemilu serentak yang akan diselenggarakan pada tahun 2024.
“Tahapan Pemilu serentak akan dimulai, saya tekankan kepada seluruh prajurit Kodam V/Brawijaya agar menjaga netralitas TNI, jaga kepercayaan masyarakat dengan tidak terlibat politik praktis dalam bentuk apapun,“ kata Pangdam V/Brawijaya dalam amanat yang dibaca Irup.
Untuk itu Beliau mengingatkan kepada seluruh prajurit untuk tidak memihak dan tidak mendukung salah satu Parpol, tidak memberi fasilitas, dilarang membawa arahan, tidak memberikan tanggapan apapun yang terkait dengan salah satu partai atau Paslon.
Untuk itu, Pangdam V/Brawijaya tidak segan-segan untuk menindak tegas prajurit Kodam V/Brawijaya yang terbukti tidak netral dalam Pemilu tahun 2024. “ Saya akan menindak tegas Prajurit TNI dan PNS apabila terbukti terlibat politik praktis dan memberikan dukungan, “ tegas Panglima Kodam V/Brawijaya.(MdC0802)
Posting Komentar